3 Alasan Penting Kenapa Turki Kembali Jalin Hubungan Mesra Dengan Zionis Israel

Turki dan IsraelEramuslim – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menjelaskan bahwa negaranya memiliki 3 alasan utama untuk menandatangani nota kesepahaman normalisasi hubungan dengan Zionis Israel pada hari Selasa (28/06) kemarin.

Pernyataan ini dilontarkan Erdogan pada acara iftar bersama dengan sejumlah masyarakat Turki di istana kepresidenan di ibukota Ankara pada Senin (27/06) sore.

Hubungan Turki-Zionis Israel mengalami masa yang sulit setelah terjadinya persitiwa pembunuhan 10 aktivis kemanusiaan Turki dalam insiden Mavi Marmara pada bulan Juni tahun 2010 lalu, ujar Erdogan dalam pidatonya.

Erdogan melanjutkan, “Setelah kejadian tersebut, banyak pihak, terutama Amerika Serikat, mencoba menjadi mediator agar dapat mengembalikan hubungan dengan Zionis Israel. Dan Dari awal saya mengatakan bahwa normalisasi hubungan dengan Zionis Israel harus mencapai 3 syarat utama.”

Apa saja syarat tersebut? Berikut ulasannya untuk anda:

Syarat pertama pemerintah Zionis Israel harus meminta maaf secara resmi atas persitiwa pembunuhan Mavi Marmara ditahun 2010. Meskipun pada 3 tahun yang lalu PM Netanyahu dan Presiden Obama telah meminta maaf kepada Erdogan secara pribadi.

Syarat kedua adalah Zionis Israel harus membayar uang kompensasi kepada keluarga korban aktivis kemanusiaaan Turki yang dibunuh di atas kapal Mavi Marmara.

Dan alasan ketiga adalah jika saat ini umat Islam belum mampu mengangkat blokade di Jalur Gaza, maka menjadi kewajiban bagi Turki untuk meringankan penderitaan masyarakat Palestina dengan diperbolehkannya barang-barang bantuan asal Turki masuk ke Jalur Gaza melalui pelabuhan-pelabuhan Zionis Israel, termasuk pembangunan instalasi pompa air, penyulingan air bersih dan pembangkit listrik. (Anatolia/Ram)