Al Arabiya: Hanya Ada 30 Dokter Di Wilayah Timur Suriah

People inspect a damaged site after airstrikes on the rebel held Tariq al-Bab neighbourhood of Aleppo, Syria September 23, 2016. REUTERS/Abdalrhman Ismail
People inspect a damaged site after airstrikes on the rebel held Tariq al-Bab neighbourhood of Aleppo, Syria September 23, 2016. REUTERS/Abdalrhman Ismail

Eramuslim – Asosiasi Tim Medis Suriah menyatakan bahwa hanya ada 30 dokter yang saat ini masih berada dan menangani ratusan pasien terluka di wilayah timur provinsi Aleppo.

Blokade rezim Syiah Assad menyebabkan kami tidak memiliki peralatan darurat dan obat-obatan. Ada ratusan warga yang terluka membutuhkan bantuan medis segera di kota ini, ujar salah seorang dokter di Aleppo seperti dilansir Alarabiya.

Dokter yang tidak mau diungkapkan identitasnya melanjutkan, “Puluhan korban terluka kini mengantri dan membutuhkan evakuasi segera untuk mendapatan pengobatan medis yang layak.”

Menurut dokter tersebut, tim tenaga medis di lingkungan timur kini menjadikan ruang dan bunker bawah tanah sebagai ruang operasi mereka karena takut manjadi sasaran bom pesawat rezim Syiah Bashar al-Assad dan sekutunya Rusia.

Di blokade sejak beberapa tahun terakhir, rezim Syiah Assad baru menggelar gencatan senjata menyeluruh pada hari raya Idul Adha (12/09) selama 1 pekan lamanya, untuk menyalurkan bantuan medis dan kemanusiaan di seluruh daerah terkepung di Suriah. (Alarabiya/Ram)