Anak Erdogan Difitnah Danai IS, Rekayasa Fitnah dari Kaum Kafir

imagesEramuslim.com – Pemerintah Rusia menuding Turki terlibat Negara Islam (IS) dalam perdagangan minyak ilegal. Hal itu membantu pembiayaan operasional  IS. Menurut analis, serangan udara Rusia di Suriah sangat mengganggu penawaran menguntungkan bagi perantara Turki, termasuk para pejabat Ankara.

Dilansir dari Russia Today, media sosial di Turki telah mengunggah foto-foto anak Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Necmettin Bilal Erdogan tengah makan malam dengan seorang yang diduga pemimpin IS di sebuah restoran di Istanbul. Pimpinan IS tersebut mengaku berpartisipasi dalam penyerangan suku Kurdi di Kurdistan barat.

Keduanya tampak akrab dan berfoto bersama secara berdampingan. Muncul spekulasi, Bilal Erdogan terlibat langsung dalam bisnis minyak pasar gelap dengan Negara Islam.
http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/15/11/27/nygb03334-beredar-foto-keakraban-putra-erdogan-dengan-pemimpin-isis

Benarkah itu foto putra Erdogan dengan Pemimpin IS? Ternyata itu hanya fitnah.

thumbs_b_c_765bc297308d49f3896ef88b7eafe6aeBerita dari media Rusia itu sudah dibantah Kamis (26/11) kemarin oleh orang yang di foto disebut PEMIMPIN IS.

Dilansir Anandolu Agency (26/11), foto tersebut adalah Bilal Erdogan (putra Erdogan) dengan pemilik ‘Cigeristan’ sebuah restoran terkenal di distrik Fatih Istanbul Turki.

Sang pemilik restoran, dua bersaudara Ismail dan Ali Kember menyatakan foto yang sering dituduhkan sebagai foto Putra Erdogan dengan IS sudah beredar bertahun-tahun. Itu adalah foto dirinya dengan Bilal Erdogan saat di restoran.

“We are very disturbed by being associated with such groups,” Ali Kember said.

cigeristan_645922“Kami sangat terganggu dikaitkan dengan kelompok-kelompok seperti itu (IS),” ujar Ali Kember.

Ismail Kember menyatakan Bilal Erdogan adalah salah satu pelanggan restoran mereka ‘Cigeristan’ yang dikenal dengan “Istanbul’s most famous liver restaurant“.

Ismail dan Ali Kember sangat menyangkal klaim bahwa mereka memiliki hubungan dengan kelompok IS, dan mengundang presiden Rusia ke restoran mereka sehingga Putin bisa “mengenal mereka lebih baik.”

“Ini [berita tuduhan foto anak Erdogan-IS] diedarkan untuk provokasi,” Ali Kember menekankan. “Keluarga kami juga tidak nyaman dengan tuduhan ini. Kami akan melakukan tindakan hukum (tuntutan) jika diperlukan.”
http://www.aa.com.tr/en/turkey/turkish-brothers-deny-claims-of-daesh-link/481925

Pasca ditembak jatuh jet tempur Su-24 Rusia oleh F16 Turki memang terjadi ketegangan antar dua negara. Dan pihak Rusia berusaha untuk menjatuhkan kredibilitas Presiden Erdogan dimata umat Islam dunia, salah satunya dengan fitnah foto tadi. Dan sangat disayangkan kalau ada media umat yang malah ngikut propaganda Rusia. Berita dari Republika Online ini rame-rame oleh aktivis JIL di medsos dijadikan ‘senjata’ untuk menjatuhkan citra Erdogan. Ibarat kata pepatah, tukang minyak wangi akan berkumpul bersama tukang minyak wangi, sedangkan tukang ikan kumpulnya juga dengan tukang ikan. (ts)