Eramuslim – Juru bicara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa kegagalan Otoritas Palestina untuk mengeluarkan Zionis Isael dari keanggotaan Federasi Internasional Sepak Bola “FIFA” adalah kemenangan politik bagi negara Yahudi.
Dalam komentarnya mengenai keputusan FIFA pada hari Jum’at (29/05) kemarin, PM Benjamin Netanyahu mengatakan, “Saya berterima kasih kepada semua orang yang berpartisipasi untuk menggagalkan misi otoritas Palestina di FIFA, terutama upaya kepala Asosiasi Sepakbola Israel, Mr. Ofer Eini, di Swiss.”
Netanyahu menyebut langkah Palestina untuk mengucilkan Israel dari dunia sepak bola adalah bukti provokasi dari otoritas Palestina yang tidak menginginkan jalan damai untuk mengakhiri konflik antara kedua negara yang telah berlangsung sejak awal abad 19 lalu.
“Zionis Israel adalah negara yang tertarik dengan perdamaian dan menjamin keamanan warganya. Akan tetapi ini semua tidak akan tercapai dengan cara paksa dan mendistorsi kebenaran,” ujarnya.
Menurutnya, satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian antar Israel-Palestina adalah memulai kembali negosiasi langsung antara kedua pemerintahan. (Akhbarak/Ram)
