Wakil Menlu Israel Kecam Aksi Boikot Tokoh Terkenal Norwegia terhadap Israel

Wakil Menteri Luar Negeri Danny Ayalon pada hari Rabu kemarin (24/11) mengutuk petisi melawan Israel yang ditandatangani oleh seratus tokoh Norwegia terkenal.

"Mereka yang menyerukan boikot terhadap Israel akan berimbas pada memboikot proses perdamaian dengan secara otomatis dan dengan tegas mendukung posisi Palestina serta mendorong mereka semakin jauh dari meja perundingan," kata Ayalon dalam sebuah pernyataan. "Kami berharap pemerintah Norwegia untuk mengutuk boikot ini."

Tokoh terkenal Norwegia, yang dipimpin oleh pelatih sepak bola nasional negara itu, menandatangani petisi menuntut boikot secara akademik dan budaya terhadap Israel, dan menuduh lembaga pendidikan Israel memainkan peran kunci dalam pendudukan dan menyamakannya dengan apartheid.

Egil Drillo Olsen, pelatih sepak bola tim Norwegia nasional, baru-baru ini menulis dalam surat kabar Aftenposten, surat kabar terbesar kedua di negara itu, bahwa seruan untuk memboikot Israel sejalan dengan apa yang yang menjadi keyakinan 90 persen dari populasi penduduk dunia.

Petisi adalah item terakhir dalam serangkaian inisiatif serupa tingkat tinggi yang telah terjadi di Norwegia selama dua tahun terakhir. Petisi ditandatangani oleh pelatih Olsen dan 99 tokoh masyarakat Norwegia lainnya dari berbagai bidang baik seni dan budaya, yang menyatakan bahwa boikot adalah "perlu" tidak hanya untuk membantu Palestina, tetapi juga untuk mendukung warga Israel yang menentang pendudukan."

Mantan Perdana Menteri Norwegia Kjell Magne Bondevik mengatakan seruan boikot tokoh-tokoh Norwegia adalah "tidak membantu" dan "tidak mewakili" kebijakan pemerintah.

Bondevik, yang memimpin pemerintah Norwegia selama tujuh tahun selama periode 1997 sampai dengan tahun 2005 atas nama Partai Kristen Demokrat, menambahkan bahwa ia ingin meyakinkan Israel bahwa boikot bukan merupakan masalah di Norwegia.

Namun Dr. Manfred Gerstenfeld , seorang peneliti senior tren anti-Semitisme dan anti-Zionis di Skandinavia, menuduh Norwegia adalah negara "pelopor" di dunia Barat yang mempromosikan boikot dan kebencian terhadap Israel.(fq/jp)