Albert Melendez Dan Eddie Crespo: Kami Tidak Suka Orang Islam, Kamu Itu Joki Unta, Ya?


Satu lagi Muslim yang menjadi korban serangan kebencian di kota New York tanpa alasan yang jelas, kecuali hanya karena ia seorang Muslim.

"Saya benar-benar sedih," kata imam Rod Peterson yang menjadi korban, kepada New York Post pada Jumat, 10 Desember kemarin. "Anak saya menangis."

Rod Peterson berusia 49 tahun, dari daerah Queens, saat itu tengah berada di kereta bawah tanah. Adalah Albert Melendez, dan temannya, Eddie Crespo menghampiri dan melecehkannya.

Melendez menghina cara berpakaian Peterson dan keyakinan Islamnya. "Kamu itu sebenarnya apa, seorang joki unta, ya?" Melendez, 30, menggeram. "Saya tidak suka orang Islam!"

Ketika Rod Peterson menunggu kereta di stasiun berikutnya, Melendez malah mencoba menendang Peterson agar tidak masuk kereta.

Melendez dan Crespo kemudian mengikutinya, dan ketika Melendez menyerang Peterson, Crespo menyambar pecinya, dan melemparkannya ke jalanan kereta bawah tanah.

"Kau tahu, aku benar-benar tidak suka Islam," teriak Crespo.

Serangan itu adalah episode terbaru dari sentimen anti-Muslim di kota New York. Pada bulan Agustus, Ahmed Sharif, seorang sopir taksi Muslim berusia 43 tahun ditikam oleh seorang penumpang setelah mengetahui bahwa dia adalah seorang Muslim.

Serangan itu diyakini disebabkan oleh kontroversi seputar rencana pembangunan masjid di dekat lokasi Ground Zero, yang telah menyebabkan sentimen anti-Muslim di seluruh negeri.

Pihak berwenang juga melaporkan kejahatan lain kepada orang Muslim di bagian lain di Amerika Serikat. (sa/onislam)