Inilah kedok asli AS terhadap Israel. Haaretz, salah satu media Israel terbesar kaum Yahudi, Senin (1/6) menyebutkan bahwa AS akan terus mendukung Israel dengan cara apapun.
Padahal, masih segar dalam ingatan kita, dua pekan yang lalu, media-media internasional baik di AS ataupun luar AS menyebut, bahwa pertemuan presiden AS, Barack Obama dan perdana menteri Israel, Benjamin Netanyahu diiberitakan berada dalam ketegangan, seperti juga hubungan dua negara tersebut. AS, dianggap tidak setuju dengan kebijakan Israel tentang Palestina, dan Israel merasa AS tidak lagi mendukungnya. Ternyata itu semua hanya kamuflasi belaka.
Robert Wood, juru bicara deputi Gedung Putih, melaporkan hal ini. Wood menegaskan bahwa Obama akan selalu terus mendukung Israel. “Kami telah begitu lama meyakinkan Israel bahwa AS memperlakukan Israel dengan baik. Dan itu akan terus berlanjut.” Wood berkata. “Israel adalah sekutu dan rekan dekat AS, dan AS terus berkomitmen dengan itu.”
Pernyataan Wood ini sekaligus mematahkan pemberitaan New York Times sebelumnya bahwa Israel akan menendang AS karena tidak mendukung kependudukannya atas Palestina.
Jadi, tidak heran jika sekarang, Netanyahu mengingkari janjinya sendiri yang tidak akan membangun pemukiman Yahudi di Tepi Barat. Karena faktanya, pemukiman Yahudi di Tepi Barat tetap saja dilaksanakan. (sa/ha)
