Kerusakan akibat terjangan badai Irene di Amerika Serikat telah menelan biaya kerugian hingga 1,1 miliar dolar, pejabat Amerika mengatakan, saat badai tersebut bergerak naik menuju ke Pantai Timur AS.
Badai Irene juga telah menewaskan tujuh orang di Amerika Serikat, Puerto Rico, dan Republik Dominica dan menghancurkan rumah-rumah di Bahama.
Di AS, Irene menewaskan tiga orang di North Carolina dan satu di Virginia, dan badai juga menewaskan satu orang di Puerto Rico dan dua di Republik Dominikan, VOA melaporkan pada hari Sabtu kemarin (27/8).
Dengan kecepatan angin 85 mil (140 kilometer) per jam, Irene kehilangan kekuatan untuk menjadi badai Kategori 1 yang besar. Badai Kategori 2 dengan angin sekitar 100 mil (lebih dari 160 kilometer) per jam.
Badai mereda pada pukul 8.00 pagi pada Sabtu pagi kemarin di Cape Lookout di dekat ujung selatan dari rantai pulau-pulau penghalang di North Carolina.
Hujan lebat dan angin kencang telah menutup jalan raya utama, bandara, dan menyebabkan 630.000 orang tanpa listrik di North Carolina.
Sekitar seperempat juta orang diperintahkan untuk mengungsi dari bagian wilayah New York oleh Walikota Michael R. Bloomberg.
Sepanjang Pantai Timur, layanan kereta dihentikan. Banyak penerbangan juga telah dibatalkan.
Di AS, peringatan dikeluarkan mengumumkan bahwa Irene masih merupakan badai yang berbahaya dan tidak bisa diremehkan.
Pada hari Sabtu sore, peramal cuaca mengatakan efek dari Irene bisa dirasakan sejauh wilayah utara Kanada bahkan setelah badai itu kehilangan kekuatannya. (fq/prtv)
