Bahkan Militer Kanada Bingung Terhadap Senjata Taliban

Militer Kanada mengkonfirmasi bahwa mereka tidak pernah mengetahui senjata apa gerangan yang telah menghantam helikopter Chinook mereka pada bulan Agustus 2010 silam.

Laporan awal dari gugus tugas di Kandahar menyebutkan bahwa helikopter yang membawa 21 itu terlibat dalam pertempuran kecil ketika terbang di atas distrik Panjwaii.

Delapan orang menderita luka ringan ketika Chinook itu mendarat darurat dekat desa Armarah, barat daya kota Kandahar.

"Yang kami tahu adalah bahwa helikopter kami dipaksa turun oleh musuh, tidak ada yang berubah di sana," kata Kolonel Paul Prevost. "Kami tidak bisa mengetahui persis senjata yang digunakan oleh para pejuang Taliban. Anda harus tahu bahwa pesawat terbakar dalam penembakan itu hanya dalam beberapa menit saja."

"Mereka menggunakan senjata yang sangat dasar," kata Prevost.

Ini bukan kali pertama helikopter Kanada telah jatuh di Afghanistan.

Pada tanggal 6 Juli 2009, Kopral Pat Audet, 38, dari Montreal, dan Kopral. Martin Joannette, 25, dari St-Calixte, Que., meninggal di provinsi Zabul ketika helikopter CH-146 mereka oleng begitu saja ketika lepas landas. Tiga anggota Pasukan Kanada lainnya terluka, salah satu dari mereka sangat serius. Seorang perwira Inggris juga tewas dalam kecelakaan itu.

Saat ini Kanada memiliki lima helikopter Chinook yang tersisa di Afghanistan. (sa/edmonton)