Gaddafi Asyik Bermain Catur, Pada Saat Pasukannya Sibuk Berperang

Televisi negara Libya memperlihatkan gambar Muammar Gaddafi yang bermain catur dengan presiden dari Federasi Catur Dunia (FIDE), pada saat pertempuran antara pasukan Libya dan pemberontak berkecamuk di berbagai wilayah Libya Senin ini (13/6).

Gambar-gambar yang disiarkan Minggu malam menunjukkan terjadinya permainan catur antara Gaddafi dan presiden FIDE Kirsan Ilyumzhinov yang diawasi oleh Muhammad putra tertua pemimpin Libya itu.

Gaddafi, yang terakhir terlihat di depan umum ketika menyambut Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma yang ke Tripoli pada 30 Mei lalu, mengenakan jubah coklat dan berkacamata hitam.

Televisi Libya tidak mengatakan di mana pertemuan berlangsung namun Ilyumzhinov mengatakan kepada kantor berita Rusia Interfax bahwa ia telah bermain melawan Gaddafi di Tripoli pada hari Minggu kemarin (12/6).

Pecatur Rusia yang eksentrik yang pernah mengklaim ia merupakan makhluk luar angkasa, juga duduk bermain catur dengan putra Gaddafi Muhammad, lapor Interfax.

"Pertemuan berlangsung sekitar dua jam, kami bermain catur beberapa kali dengan Gaddafi," kata Ilyumzhinov, yang dalam kunjungan ke Tripoli dalam kapasitasnya sebagai presiden FIDE, mengatakan kepada Interfax.

"Gaddafi menyatakan bahwa ia tidak akan meninggalkan Libya, menekankan bahwa Libya adalah tanah kelahirannya dan tanah di mana anak-anak dan cucu-cucunya meninggal. Dia juga mengatakan bahwa dia tidak mengerti mengapa dia perlu turun dari kekuasaannya."

Pertemuan papan catur ini datang pada saat pertempuran antara pasukan Gaddafi dan pemberontak mengamuk di Libya, dengan korban dilaporkan terjadi di Zintan dan rezim mengatakan telah mengeliminasi perlawanan pemberontak di Zawiyah di sebelah barat ibukota.

Pertempuran juga berlangsung di barat daya pegunungan Berber dari Tripoli, di dekat Yafran dan di Dafnia dekat Misrata, kota ketiga Libya, sumber pemberontak mengatakan kepada AFP. (fq/ap)