Ikhwanul Muslimin, kelompok oposisi terbesar Mesir, mengatakan bahwa mereka secara resmi tidak ikut bagian dalam sebuah demonstrasi yang diadakan di pusat kota Kairo – Tahrir Square pada hari Selasa kemarin (25/1), salah satu aksi demo dari serangkaian "Hari pembrontakan" berupa protes yang diselenggarakan di beberapa kota di seluruh negeri.
Pernyataan Ikhwan tersebut datang sebagai respon terhadap klaim oleh Kementerian Dalam Negeri Mesir yang menuduh kelompok ini yang telah sengaja menghasut terjadinya demonstrasi yang berakhir dengan kerusuhan dan bentrokan dengan aparat kepolisian.
"Aksi demonstrasi di Tahrir Square meletus secara spontan," kata juru bicara Ikhwan, Issam al-Irian, menyatakan bahwa Ikhwan secara khusus "tidak mengirim orang" untuk bergabung dalam aksi demo di sana.
"Pemerintah tahu persis siapa aktor dibelakang demonstrasi besar ini," tambahnya. "Kami berharap demo ini berorientasi kepada tuntutan nyata masyarakat." (fq/almasryalyoum)
