"Penjagal" Gaza Terpilih Sebagai Kepala Staf Militer Israel

Yoav GalantBanyak warga Arab mengecam dan menyesalkan terpilihnya pimpinan militer Israel yang baru, Yoav Galant, yang dikenal sebagai ‘tukang jagal Gaza’ karena Galant telah memimpin perang mematikan di jalur Gaza dalam operasi Castlead.

Menunggu persetujuan oleh Tel Aviv, Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak telah menunjuk Mayor Jenderal Yoav Galant untuk menduduki kepala staf umum militer Israel, yang posisinya saat ini diduduki oleh Gabi Ashkenazi. Langkah itu juga disambut baik oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Galant mengawasi serangan Israel di Jalur Gaza pada Januari 2008-Desember 2009, yang menewaskan lebih dari 1.400 warga Palestina, menimbulkan kerusakan di atas 1.6 miliar dolar terhadap perekonomian di daerah kantong miskin itu.

Pada hari Senin kemarin (23/8), media-media di dunia Arab menyatakan penolakan mereka atas nominasi Yoav Galant sebagai pimpinan militer Israel, kantor berita Ma’an Palestina melaporkan.

Kantor berita Libanon mengatakan bahwa penyiar TV al-Manar menyebut Galant sebagai "penjahat perang."

Pendaftaran pemimpin militer dengan Angkatan Perang Pertahanan Israel di mulai pada tahun 1977, kata situs Israel Ynetnews.

Galant, pernah meninggalkan Israel untuk pergi ke Alaska untuk bekerja sebagai pemotong kayu, kata media. Beberapa website menyebut Galant sebagai seorang "penebang kayu." (fq/prtv)