Resto Halal Jadi Trend di AS

Bisnis makanan halal berkembang pesat di AS. Outlet-outlet dan restoran yang menjual makanan halal bersaing ketat untuk memuaskan dan menarik konsumen baik dari kalangan Muslim maupun non-Muslim.

Fred Zakaria, seorang imigran asal Afghanistan adalah salah satu pengusaha muslim yang sukses di AS. Pertama kali datang ke California bersama istrinya pada tahun 1987, Zakaria bekerja di sebuah toko roti. Sekarang, ia memiliki sebuah restoran pizza "Milano Pizza" yang ramai dikunjungi komunitas Muslim di San Joaquin County, California.

Milano Pizza yang sudah lima tahun dikelola Zakaria menawarkan menu makanan halal. Ramainya pengunjung saat makan siang, membuktikan kesuksesan bisnis Zakaria. "Sekarang saya sudah punya enam sopir. Saya membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain dan melatih mereka," ujar Zakaria.

Di restoran Zakaria, pepperoni dan sosis yang terbuat dari daging sapi, daging ham dan daging ayam yang digunakan dijamin berasal dari tempat pemotongan hewan yang cara pemotongannya mengikuti ajaran Islam.

Saat ini, sedikitnya ada 10 restoran yang menawarkan menu makanan halal di San Joaquin, sejak munculnya outlet produk halal yang pertama di kawasan itu "Stockton’s Islamic Meat & Poultry" pada tahun 1986.

Menurut pengelola portal zabihah.com–portal terbesar yang menjadi database resto-resto halal–Shahed Amanullah, trend outlet dan resto halal berkembang pesat sampai ke luar wilayah California. Pertama kali membangun portal itu 12 tahun yang lalu, Zabihah hanya memfokuskan databasenya untuk wilayah Teluk California, dimana terdapat sekitar 200 restoran. Tapi sekarang, ada 7.000 lebih restoran halal di seluruh AS yang dipantau portal Zabihah.

"Ada persaingan ketat di bisnis dollar halal itu," kata Amanulah yang juga seorang jurnalis dan aktivis sosial di AS.

Berkembangnya bisnis makanan dan restoran halal tidak lepas dari makin meningkatnya jumlah Muslim di AS. Sesuai hukum pasar, semakin banyak permintaan, persediaan juga harus makin besar.

Portal yang dikelola Amanullah memberikan informasi dan mengulas restoran-restoran yang menawarkan produk halal. Dengan adanya ulasan ini, resto-resto halal bersaing untuk memberikan layanan terbaik dan para konsumen juga jadi memiliki banyak alternnatif pilihan resto yang diinginkannya.

"Saat ini, banyak resep-resep masakan khas Amerika yang ditawarkan sebagai menu restoran halal. Ini sangat menarik …dari makanan tradisional berkembang ke lebih banyak lagi pilihan makanan ala Amerika seperti pizza dan burger," kata Aminullah.

Tak heran jika kalangan non-Muslim pun tak segan-segan makan di resto halal milik Muslim. "Saya selalu ke sini. Makanannya sehat dan segar, saya juga senang dengan pelayanannya," kata Jessica Kaufman, pelanggan setia Milano Pizza. (ln/HF)