Profesor Amerika Masuk Islam di Saudi

Sumber dari media Timur Tengah mengatakan bahwa seorang profesor dari Universitas Amerika menyatakan dirinya masuk Islam di sebuah masjid di sekretariat majelis pemuda muslim dunia di ibukota Saudi Riyadh hari Senin kemarin (22/2).

Surat kabar Al-Jazeera melaporkan bahwa profesor Amerika tersebut merupakan dosen bahasa Inggris untuk mahasiswa pada tahun persiapan di universitas King Saud University, dan setelah dirinya menyatakan masuk Islam, ia diberi nama Islam dengan nama Shalahuddin (Saladin).

Surat kabar Al-Jazeera menyatakan bahwa profesor Amerika itu telah berada di Riyadh sejak empat bulan yang lalu, dan ia mengatakan bahwa ia sangat menikmati hubungan persahabatan dan sosial yang ada di universitas dan dunia akademis.

Dikutip oleh Al-Jazeera, profesor universitas dari Amerika ini menegaskan bahwa keinginan dirinya untuk masuk Islam datang dari keyakinannya yang totalitas terhadap Islam, ketika ia menemukan kepuasan spriritual dalam jiwanya dan ketenangan hatinya dalam Islam.

Profesor Amerika tersebut menjelaskan bahwa temannya yang seorang muslim Inggris asal India yang telah banyak membantu dirinya mengenal Islam melalui beberapa buku dan publikasi tentang dasar-dasar Islam yang memberikan ia pemahaman terkait prinsip-prinsip Islam serta membantu dirinya memahami agama baru bagi dirinya itu lebih baik lagi. (fq/imo)