Turki Berhasil Ciptakan Pesawat Pengintai Tanpa Perlu Bantuan Israel

Turki telah berhasil bersaing dengan realitas teknologi regenerasi baru yang melanda dunia saat ini, dengan telah berhasil menghasilkan pesawat pengintai (drone) pertama yang bisa terbang selama 24 jam berturut-turut dan mampu menjelajahi pegunungan kasar di perbatasan selatan Timur Turki – yang mengalami serangan oleh pemberontak Kurdi yang beroperasi dari Irak utara – tanpa perlu bantuan dan menggunakan produk dari entitas Zionis.

Kepala tenaga ahli dari perusahaan Turki Barlas Aerospace mengatakan, pesawat Drone baru Turki tersebut yang bernama "Lanka" memang tidak secanggih dan sekuat mitranya, "Heron," yang merupakan produk asli Israel, namun Drone buatan Turki ini lebih unggul dalam soal anti dingin/es, yang mampu bekerja untuk jangka waktu penerbangan hingga mencapai 24 jam.

Sumber-sumber di Turki kepada Pusat Informasi Palestina Kamis kemarin (22/7), mengkonfirmasi bahwa pesawat akan tiba di provinsi timur Turki selatan pada bulan Agustus mendatang.(fq/pic)