Eramuslim – Jum’at 21 Oktober 2016, ratusan umat Muslim berunjuk rasa turun ke jalan di ibukota Roma memprotes penutupan 5 masjid yang di lakukan Italia dalam beberapa bulan terakhir dengan alasan izin dan masalah kesehatan serta kebersihan lingkungan.
Sejak pagi hari ratusan umat Islam dari berbagai penjuru ibukota Roma telah berkumpul di depan Colosseum sebelum pelaksanaan Shalat Jum’at berjamaah, dan melakukan aksinya menuntut pemerintah kota melindungi hak beragama.
Baru-baru ini pemerintah Italia mengeluarkan kebijakan untuk menutup lima masjid di ibukota Roma yang menyebabkan sekitar 100 ribu warga Muslim kehilangan tempat ibadah dan memaksa umat Islam menunaikan ibadah di depan Colosseum, seperti dilansir dari Domkato Association, sebuah kelompok hak-hak imigran Muslim terkonsentrasi untuk warga Bangladesh.
Dalam aksinya Domkato Association menuding pemerintah Italia tidak mau mengakui kehadiran umat Islam di negeri ini, setelah pemerintah kota, provinsi dan Kementerian Dalam Negeri menyangkal bertanggung jawab atas penutupan kelima masjid serta enggan memberikan izin pembangunan tempat ibadah.
Perlu diketahui bahwa hanya ada sejumlah masjid resmi di Italia yang kini didiami oleh lebih dari 1,6 juta warga Muslim, dimana kebanyakan umat Islam di negara ini beribadah i rumah-rumah pribadi atau di ratusan pusat kebudayaan Islam tidak resmi. (Rassd/Ram)
