Jenderal Iran Akui Negaranya Memimpin Perang Melawan Mujahidin di Suriah

Yahya Rahim SafaviEramuslim – Penasehat milter pemimpin tertinggi Syiah Iran, Yahya Rahim Safavi, mengungkapkan bahwa militer Iran adalah pemimpin sebenarnya dalam perang suci melawan mujahidin di Suriah.

Pernyataan ini dikatakan Yahya Rahim Safavi dalam kunjungannya ke rumah keluarga almarhum Jenderal Hossein Hamadani, yang tewas saat memimpin perang melawan mujahidin Suriah di kota Aleppo pada bulan Oktober kemarin.

“Iran akan selalu berusaha mencegah jatuhnya rezim Syiah Assad dari kekuasaan melalui pembentukan Front Internasional untuk melawan mujahidin Suriah,” ujar Yahya Rahim Safavi seperti dilansir kantor berita Farsi.

Yahya Rahim Safavi melanjutkan, “Kami tahu bahwa mereka (Islam Sunni) telah merencanakan serangan jangka panjang yang dimulai dengan Bashar Al Assad di Suriah, kemudian Syiah Hizbullah di Lebanon, lalu bergerak menuju Irak dan sasaran terakhir adalah Iran.”

Perlu diketahui bahwa Front Internasional yang dimaksud oleh Yahya Rahim Safavi adalah koalisi Syiah Timur Tengah seperti milisi Syiah Irak, Hizbullah Lebanon, Syiah Pakistan dan Afghanistan, ditambah dengan Rusia. (Alarabiya/Ram)