Kota Raqqa Di Suriah Jadi Target Selanjutnya Pembantaian Koalisi Internasional AS Setelah Mosul, Irak

anthony-blinkenEramuslim – Asisten Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Anthony Blinken, mengatakan bahwa kota Raqqa di Suriah akan menjadi target selanjutnya serangan koalisi internasional setelah perebutan kot Mosul di Irak dari organisasi Negara Islam.

Tidak hanya Mosul di Irak, kita memiliki kesempatan juga di kota Raqqa, Suriah. Ini adalah momen bagus untuk mengembalikan keadaan geografis ini dan menghancurkan organisasi Negara Islam. Kita harus melakukan keduanya, Mosul di Irak dan Raqqa di Suriah, ujar Anthony dalam Radio RTL France.

Menurutnya, setelah kota Mosul di Irak maka Raqqa di Suriah sudah menjadi target selanjutnya bagi koalisi internasional. “Dari kota ini Negara Islam melancarkan serangannya ke penjuru dunia. Ini adalah ibukota sesungguhnya bagi organisasi,” Anthony menekankan.

Selain Amerika Serikat, Presiden Prancis Francois Hollande dan Menteri Luar Negeri Jean-Marc Ayrault menjadi negara pertama yang menyerukan penyerangan kota Raqqa di Suriah setelah pembebasan kota Mosul di Irak.

Senin 17 Oktober 2016, pasukan pemerintah Syiah Irak bersama Peshmarga Kurdistan, dan milisi Syiah mulai menggelar serangan pembukan pembebasan kota Mosul dengan dukungan persenjataan serta cover udara dari koalisi internasional pimpinan AS. (Dostor/Ram)