#AhokAsbun, TB. Hasanuddin Kecam Ahok Yang Ingin Jadikan Tentara Sebagai Satpol PP

ahok-gilaEramuslim.co – Anggota Komisi I DPR RI Tubagus Hasanuddin mengecam rencana Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menempatkan TNI sebagai Satpol PP di DKI Jakarta. Menurut politisi PDI Perjuangan ini, rencana Ahok tersebut melanggar UU TNI No 34/2004 khususnya pasal 7 tentang OMSP ( Operasi Militer Selain Perang.

Terdapat 14 item tentang OMSP salah satunya adalah memberi “bantuan kepada pemerintah daerah ” tetapi harus dengan kebijakan dan keputusan politik negara. “Artinya harus dengan persetujuan DPR. Selain itu, menugaskan TNI sebagai Satpol PP dapat dianggap melecehkan terhadap profesionalisme TNI sendiri,” kata TB Hasanuddin di Jakarta (18/4).

Lebih lanjut menurut purnawiranan jenderal TNI bintang dua itu, TNI dilatih dididik dan dipersenjatai untuk bertempur menjaga dan melindungi NKRI. Sementara tugas Satpol PP dapat diserahkan kepada masyarakat yang tak perlu membutuhkan pelatihan berat dan keras.

Dari sisi struktur organisasinya pun sangat tidak mungkin kemudian satuan TNI ini dibawah komando, perintah walikota/gubernur. “Ide Ahok sangat konyol, seharusnya dia memahami aturan perundang undangannya,” tegasnya.

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memasukkan anggaran honorarium untuk TNI Polri di APBD DKI 2015. Menurut Ahok anggaran honararium ini sengaja dialihkan untuk TNI-Polri dengan maksud menggantikan pekerja honorarium di Pemprov DKI. “Jadi kita mau tidak mau, saya bilang untuk apa kita bayar terlalu banyak honorer untuk jadi Satpol PP untuk jadi dishub kalau kerjanya juga nggak jelas. Kenapa nggak manfaatkan TNI-Polri,” kata Ahok di Jakarta, Jumat (17/4/2015).

Menurutnya, personil TNI-Polri bisa diberdayakan untuk menjadi pegawai honorarium di Pemprov DKI dan akan ditempatkan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Satpol PP serta Dinas Perhubungan (Dishub) DKI.

“TNI-Polri kalau tidak perang kan kerjanya juga nggak terlalu banyak, hanya latihan. Kenapa kita tidak kasih dia harian, jadi dia lebih disiplin. Nggak usah jauh-jauh, tadi saya ke Kopassus saja WCnya saja semua wangi, rumputnya bagus, coba WC kita, bau kan bukan cuma kotor gitu loh,” katanya.(rz/FN)