Fedi Nuril: Legalkan LGBT, Amerika Pasti Hancur Sebentar Lagi…

Fedi-Nuril-poligamiEramuslim.com – Menanggapi pelegalan pernikahan sesama jenis yang dilakukan oleh Amerika Serikat, Fedi Nuril menilai kalau negara tersebut akan hancur dalam waktu dekat.

Belum lama ini, Amerika Serikat kembali menuai kontroversi di kalangan internasional, lewat kebijakan yang diputuskan oleh pemerintahannya. Namun, bukan kebijakan perang ataupun ekonomi, yang biasanya menuai banyak kritikan atau kecaman di mata dunia.

Kali ini, pemerintah Amerika Serikat menuai kontroversi, lantaran melegalkan pernikahan sesama jenis, dan dapat dilakukan di seluruh wilayah Amerika Serikat.  Kebijakan kontroversi tersebut, cukup banyak menyita perhatian dunia internasional, khususnya umat Muslim, yang mana, pernikahan sesama jenis secara jelas memang dilarang dalam agama Islam.

Kebijakan tersebut juga membuat salah seorang aktor papan atas Indonesia, Fedi Nuril, gerah untuk berkomentar perihal pelegalan pernikahan sesama jenis tersebut, yang diputuskan oleh pemerintahan Amerika Serikat, yang dipimpin oleh Barack Obama.

Pemeran Fahri dalam film Ayat Ayat Cinta tersebut, menganggap kalau kebijakan yang melegalkan pernikahan sesama jenis, adalah sebuah kebebasan yang terlalu berlebihan. Ia menyebut kalau sebuah kebebasan yang berlebihan tersebut, cenderung mengarah kepada kesesatan.

Fedi bahkan mengibaratkan kebijakan tersebut, seperti sebuah sirkuit balap yang tidak memiliki pembatas jalan sebagai penunjuk jalannya. “Itu ibarat sirkuit balap yang gak pake pembatas, jadi bisa lari kemana-mana,” kata dia.

Fedi tidak setuju akan pernikahan sesama jenis, lantaran dalam Islam pun, secara jelas melarang praktik pernikahan sesama jenis. Menurutnya, Tuhan menciptakan agama sebagai tuntunan hidup dan saat agama melarang, manusia harus menjalaninya.

Fedi yang berharap hal tersebut tidak sampai ke Indonesia, bahkan menganggap negara Amerika Serikat, yang merupakan pembuat kebijakan pernikahan sesama jenis tersebut, akan mengalami kehancurkan dalam waktu dekat. “Menurutku Amerika hancur bentar lagi,” pungkasnya.(rz/rol)