Istana Bantah Intervensi Gerindra-PKS Dalam Pilgub DKI 2017

Eramuslim.com – Kementerian Sekertariat Negara mengklarifikasi pemberitaan tentang kabar kehadiran menterinya, Pratikno di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Jumat pekan lalu.

“Jangan membuat berita yang menyesatkan dan tidak berdasarkan fakta, kan sudah dibantah mensesneg,” kata Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, kepada Rimanews.

Bantahan Ari ini menguatkan bantahan yang secara resmi dimuat di situs setneg.go.id Minggu kemarin yang dibuat oleh Asisten Deputi Humas Kemensetneg Masrokhan.

Dalam bantahan resmi itu, Kemensesneg menyatakan, tidak pernah bertemu Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, ataupun pemimpin Partai Gerindra lainnya untuk membicarakan apalagi mengintervensi proses penentuan pasangan calon peserta Pilkada DKI Jakarta yang akan diusung Partai Gerindra sebagaimana diberitakan sejumlah media online.

screen-shot“Kementerian Sekretariat Negara menyatakan bahwa pemberitaan tersebut tidak benar dan menyesatkan,” demikian keterangan Kementerian setneg seperti tertulis dalam laman resminya disetneg.go.id.

Info tentang pertemuan Menteri Sekretaris Negara Pratikno dengan petinggi Gerindra, kali pertama diungkapkan sumber Rimanews di Partai Gerindra.

Dia mengaku melihat Pratikno datang ke Kertanegara bertemu dengan Fadli Zon pada Jumat sore, dan meminta agar Partai Gerindra dan PKS tidak mengusung Anies Baswedan. Pihak Istana minta agar Gerindra dan PKS calonkan Sandiaga Uno dan Mardani Ali Sera,” katanya.

Sumber itu menyatakan, Anies dan Sandiaga lebih berpotensi menang di Pilgub DKI Jakarta 2017 ketimbang Gerindra dan PKS mengusung Sandiaga-Mardani Ali Sera.

Namun info itu dibantah oleh orang-orang Gerindra. Hari ini, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik menyatakan, tidak tahu menahu soal pertemuan itu.

Taufik meminta Rimanews menanyakan langsung persoalan itu ke Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon yang disebut-sebut telah bertemu dengan Pratikno. “Tanya Fadli Zon, saya enggak kenal Pratikno, Saya enggak tahu,” kata Taufik.

Bantahan yang sama juga disampaikan oleh Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta, Prabowo Soenirman yang hadir di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Jumat lalu. Dia menegaskan isu kedatangan Pratikno tidak benar. “Tidak benar berita itu,” kata Prabowo.(kk/rn)