Eramuslim – Brigade Izzuddin Al Qassam Palestina mengancam akan memperlakukan tahanan Yahudi sama seperti yang dilakukan penjajah Zionis Israel terhadap ribuan tahanan Palestina di dalam penjara.
Pernyataan ini dikatakan jubir Abu Ubaida dalam parade militer yang diselenggarakan Brigade Izzuddin al-Qassam di kota Rafah pada Minggu (21/08) malam, beberapa jam sebelum pesawat Zionis Israel membombardir wilayah tengah dan utara Jalur Gaza.
“Penyiksaan dan intimidasi penjajah Zionis Israel terhadap tahanan di dalam penjara adalah bukti kegagalan politik, militer dan keamanan penjajah untuk memadamkan api pembebasan Palestina,” ujar Abu Ubaida dalam pernyataannya.
Abu Ubaida melanjutkan, “Akan tetapi musuh harus tahu bahwa tawanan Yahudi akan menerima perlakuan yang sama seperti yang dilakukan penjajah Zionis Israel terhadap rakyat kami di dalam penjara.”
Sejak berhasil menawan sejumlah tentara Yahudi pada tahun 2014 lalu, untuk pertama kalinya pada bulan April 2016 kemarin Brigade Izzuddin Al-Qassam mengungkapkan keberadaan 4 sandera mereka.
Brigade Izzuddin Al Qassam berjanji akan menukarkan para tawanan ini dengan kebebasan rakyat Palestina yang kini berada di dalam penjara-penjara Zionis Israel.
Sebanyak 30 bom dan sejumlah tembakan artileri berat dijatuhkan penjajah Zionis Israel ke wilayah tengah dan utara Jalur Gaza pada Minggu menjelang tengah malam. Sebanyak 5 warga sipil dilaporkan terluka akibat terkena ledakan dan pecahan bom. (Anatolia/Ram)
