Eramuslim – Menteri Pertahanan Zionis Israel, Avigdor Lieberman, menegaskan bahwa pelucutan senjata seluruh kelompok mujahidin Palestina adalah syarat utama untuk membangun kembali Jalur Gaza.
Pernyataan ini dikatakan Menhan Avigdor Lieberman dalam kunjungannya ke pangkalan militer Zionis Israel di wilayah utara pada hari Selasa (23/08) kemarin, seperti dilansir Voice of Israel.
“Sikap saya jelas, pelucutan senjata ditukar dengan uaya pembangunan kembali Jalur Gaza secara menyeluruh. Ini adalah deal yang adil, karena kami tidak akan membiarkan Hamas memiliki senjata,” ujar Menhan Avigdor Lieberman.
Menhan Avigdor Lieberman melanjutkan, “Siapa yang berbicara tentang pengangkatan blokade? Jawabannya adalah saya tidak bermasalah dengan hal tersebut, akan tetapi pemulihan Jalur Gaza diimbangi dengan pelucutan senjata.”
Menurut Menhan Avigdor Lieberman, dunia dan Uni Eropa hanya tertarik dengan krisis kemanusiaan dibandingkan dengan pembelian senjata dan terowongan yang digunakan Hamas untuk menyerang warga Yahudi.
Luncurkan agresi ke Jalur Gaza selama 50 hari, sebanyak 2.320 warga Palestina tewas dan belasan ribu lainnya terluka, serta 160 ribu rumah hancur dalam agresi Zionis Israel yang dimulai sejak 7 Juli 2014. (Anatolia/Ram)
