Eramuslim – Gerakan perlawanan Islam “Hamas” menyerukan umat Muslim di Palestina dan diselruuh dunia untuk menggelar Jum’at kemarahan untuk Al Aqsha, sebagai bentuk kemarahan umat Islam atas penyerbuan dan perusakan Masjid Al Aqsha pada hari Minggu (26/07) kemarin.
Dalam pernyataannya pada hari Selasa (28/07) kemarin, Hamas menyerukan seluruh warga Palestina di wilayah Tepi Barat dan Al Quds untuk keluar ke jalan-jalan setelah pelaksanaan Shalat Jum’at, sebagai bentuk unjuk kekuatan umat Muslimin untuk melindungi Masjid Al Aqsha.
Selain itu dalam pernyataannya resminya, Hamas juga mengecam sikap bisu dunia Arab dan negara-negara Msulim di dunia yang diam melihat yahudisasi kota Al Quds dan Masjid Al Aqsha.
Benterokan sendiri dipicu penyerbuan sekitar 120 warga Yahudi yang dipimpin oleh Menteri Pertanian Zionis Israel, Uri Ariel, untuk merayakan peringatan runtuhnya Haikal Sulaiman yang diklaim adalah Masjid Al Aqha. (Aljazeera/Ram)
Jika ingin melihat kerusakan akibat serbuan aparat keamanan Zionis Israel terhadap Masjid Al Aqsha, dapat mengklik link dibawah ini;
https://www.eramuslim.com/berita/foto/foto-benterokan-masjid-al-aqsha-pada-minggu-pagi.htm
