Israel Berusaha Rusak Infrastruktur Listrik Palestina di Tepi Barat

Israel telah memerintahkan penghancuran infrastruktur listrik di dua desa Palestina di Tepi Barat, namun penduduk desa mengatakan bahwa mereka tidak akan membiarkan langkah tersebut dilaksanakan.

Warga Palestina mengatakan mereka akan menantang perintah Israel untuk pembongkaran untuk infrastruktur listrik dan jaringan listrik di desa-desa mereka, di selatan al-Khalil (Hebron).

Kepala dewan desa Rifaya dan al-Deirat, dekat Yatta, di Tepi Barat selatan, telah mengeluarkan perintah Kamis kemarin (9/12) oleh pemerintah Israel untuk pembongkaran garis transformator dan power suply listrik untuk 800 orang di dua desa terpencil, Maan News melaporkan.

Ketua Komite rakyat lokal, Azmi Ash-Sheiyukhi, mengatakan bahwa warga al-Deirat telah membayar untuk transformator listrik tersebut.

Dia juga mengatakan, warga telah merencanakan untuk menentang perintah untuk pembongkaran, yang ia sebut "tidak sah dan ilegal."

Israel sering melakukan pelecehan terhadap warga desa di Tepi Barat selatan dekat Yatta sejak awal 1981. Sebagian besar tanah Palestina telah disita. Saat ini lima permukiman Yahudi ilegal terdapat di daerah itu.

Penjajah Israel telah berulang kali menghancurkan rumah warga Palestina dan telah mengambil alih ternak dan pakan ternak warga Palestina. Bahkan ternak milik warga Palestina ditembak oleh tentara Israel dan pemukim yahudi.(fq/prtv)