Israel Segera Bangun Bandara Internasional Kedua

Sementara Palestina tidak punya satu pun bandara, sekarang Israel, yang sedang menjajah Palestina, akan segera membangun sebuah bandara internasional kedua, setelah bandara Ben Gurion.

Bandara internasional kedua itu rencananya akan dibangun di utara Eilat dan diharapkan bisa ‘mempromosikan kemajuan ekonomi Israel dengan membebaskan lahan untuk areal pariwisata, perdagangan dan perumahan.

Kabinet Israel, Knesset, menyetujui pembangunan bandara internasional kedua ini Ahad kemarin.

Bandara tersebut direncanakan di Timna, 18 kilometer utara Eilat, dan akan menggantikan bandara lama yang ada di kota itu. Pembangunan diperkirakan memakan waktu sekitar tiga tahun dan menelan biaya NIS 1,7 miliar.

Pemerintah Israel berencana menamakan bandara itu dengan nama Ilan Ramon, seorang astronot Israel yang tewas dalam bencana pesawat ulang-alik Columbia 2003 dan putranya Asaf Ramon, yang meninggal enam tahun kemudian ketika jet tempur F-16-nya jatuh di Tepi Barat.

Bandara itu merupakan bagian dari rencana komprehensif untuk memperbaiki infrastruktur transportasi Eilat. Selain bandara, layanan kereta listrik dan stasiun bis yang akan dibangun dalam beberapa tahun ke depan, selain pelebaran jalan utama yang menghubungkan Eilat ke seluruh negeri.

Di Palestina? Tidak pernah bisa terjadi hal itu. (sa/haaretz)