Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mensahkan rencana pembangunan 1.060 unit rumah baru di kota Yerusalem pada Senin (27/10).
Dalam pengumuman radio Israel pada Senin menyatakan “rencana pembangunan baru pemukiman Yahudi meliputi 660 unit baru “Ramat Shlomo” di wilayah kota Shu’fat, utara Yerusalem Timur, dan 400 unit di “Har Homa”, sebelah tenggara Yerusalem.”
Sebelumnya pada Minggu (26/10) malam PM Benjamin Netanyahu dan Menterei Ekonomi Naftali Bennett, menyetujui untuk pembangunan baru 2 ribu unit pemukiman baru Yahudi di kota Tepi Barat dan Yerusalem.
Sementara itu Menteri Keuangan Israel, Yair Lapid, menegaskan bahwa dirinya menolak rencana pemerintah untuk membangun unit baru pemukiman Yahudi di wilayah Palestina.
Menurutnya, ini dapat menggagalkan proses perdamaian abadi dengan Palestina yang kini akan kembali digagas oleh Amerika Serikat. (Rassd/Ram)
