Mahmud Mabhuh, Tokoh Brigade Al-Qassam yang Hobi "Body Building"

Mahmud Mahbuh dilahirkan pada tanggal 14 Februari 1960 di sebuah rumah sederhana. Ia menyelesaikan SD & SMP di sekolah-sekolah perkemahan, dan kemudian dia menyelesaikan sekolah menengah atas. Mahmud sendiri merupakan anak yang terbaik di antara saudara-saudaranya yang lain. Selain itu Mahmud juga ikut membantu ayahnya dalam tugas-tugas rumah karena kesulitan ekonomi.

Mahmud sangat hobi berolahraga "body building", Mahmud memiliki 14 saudara laki-laki dan dua saudara perempuan dan ia merupakan anak kelima. Ia menikah pada tahun 1983, dan memiliki 4 orang putra dan 3 orang putri. Pada tahun 1986, dirinya sempat dipenjara oleh zionis Israel selama 1 tahun di penjara As-Saraya.

Mahmud sangat aktif dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan di daerahnya, dirinya selalu berpartisipasi dalam aksi unjuk rasa yang diselenggarakan oleh Hamas, sehingga kemudian ia bergabung dengan gerakan perlawanan Islam Hamas.

Mahmud bergabung dengan gerakan Hamas pada tahun 1978 (yang pada waktu itu belum secara resmi menjadi sebuah organisasi perlawan).

Entitas Zionis menahannya pada tanggal 11 Mei 1989. Entitas Zionis menuduh Mahmud telah menculik dua tentara Israel dari Gaza selama Intifadah pertama. Pada tahun 1990, pengadilan zionis memerintahkan tentara Zionis untuk menghancurkan rumahnya. Mahmud sempat menjadi buronan Zionis, sehingga setelah dua bulan, ia memutuskan untuk hijrah ke Mesir.

Melihat komitmen keislaman dan perjuangannya, Brigade Izzuddin Al-Qassam menerima permintaan dirinya untuk menjadi salah satu anggota sayap militer gerakan perlawanan Hamas.

Selama bergabung dalam brigade Al-Qassam, Mahmud telah banyak menorehkan catatan prestasi diantaranya adalah:

  1. Dia berpartisipasi dalam melindungi kamp dari pasukan Zionis.
  2. Dia berpartisipasi dalam mengacaukan pasukan Zionis.
  3. Ia ikut serta dalam menjaga kamp dari serangan Pasukan Khusus Zionis .

Brigade Al-Qassam sangat berduka cita atas syahidnya (insyaAllah) sang mujahid, dan kembali menegaskan bahwa mereka akan tetap berkomitmen dan bertekad untuk melanjutkan perjuangan melawan tentara pendudukan zionis Israel.(fq/qassam)