Eramuslim – Aksi perampasan dan pengusiran kembali terjadi di wilayah timur Palestina, setelah pada Kamis (27/08) dini hari puluhan warga Yahudi Zionis Israel mengusir sejumlah warga yang tinggal di kota Silwan, sebelah tenggara kota Al Quds.
Seperti dilansir media lokal Palestina salah seorang korban mengatakan, “Sekitar 60 lebih warga Yahudi Zionis Israel tiba-tiba mendatangi gedung apartemen milik kami yang terdiri dari 5 lantai dan 12 rumah pada pukul 02.30 pagi.”
Sumber tersebut melanjutkan, “Mereka menggedor-gedor pintu dan memaksa kami untuk keluar dari rumah apartemen, sebelum akhirnya memasang bendera Zionis Israel sebagai lambang bahwa gedung apartemen tersebut adalah milik mereka.”
Menurut sumber tersebut para warga Yahudi ini mengklaim telah membeli rumah-rumah di gedung apartemen ini dari seseorang, tanpa menunjukan dokumen sah apapun terkait klaim tersebut.
Apartemen ini sendiri terletak di tempat strategis yang menghadap langsung ke arah Masjid Al Aqsha, dan berada di tempat yang ramai dilalui oleh orang.
Perlu diketahui bahwa di sepanjang tahun 2014 kemarin, sebanyak 35 rumah apartemen di lingkungan Silwan disita begitu saja oleh warga Yahudi Zionis Israel tanpa dapat menunjukan bukti yang jelas atas klaim ataupun kepemilikan bangunan-bangunan tersebut. (Rassd/Ram)
