Eramuslim – Tentara rezim Zionis Israel–sekutu dari Gereja Injili Di Indonesia (GIDI) ini–dilaporkan kembali menembak kepala seorang bocah Palestina berumur 13 tahun di bagian kepala, dalam sebuah aksi unjuk rasa damai menuntut dibukanya blokade jalan di desa Kafr Qudum wilayah Tepi Barat.
Seperti dikutip koresponden Rassd dari salah seorang saksi mata bernama Murad Shattawi mengatakan, “Mohammed Bashar ditembak tepat dibagian kepala oleh penembak jitu Zionis Israel yang berusaha membubarkan paks aksi unjuk rasa damai menuntut dibukanya jalan yang telah ditutup selama 13 tahun.”
Murad Shattawi menambahkan, “Bashar segera dilarikan kerumah sakit terdekat akibat luka serius terkena peluru karet dibagian kepala.”
“Tentara Zionis sengaja menembaki para demonstran damai Palestina dengan peluru karet dan bom kejut untuk membubarkan aksi unjuk rasa,” tambah Murad.
Sementara itu seorang saksi mata lainnya mengungkapkan bahwa tentara Zionis Israel kerap kali menyemprotkan air limbah ke rumah-rumah penduduk Palestina di desa Kafr Qudum sebagai bentuk hukuman kolektif atas setiap aksi untuk rasa yang dilakuka warga. (Rassd/Ram)
