Eramuslim – Pertengahan pekan ini Kementerian Kesehatan Arab Saudi kembali mengumumkan penularan kasus baru virus Mers Corona yang telah menyebabkan sindrom pernafasan di kawana Timur Tengah.
Kasus penularan terbaru terjadi di ibukota provinsi Asir, Abha, ujar Kemenkes Saudi dalam pernyataannya pada hari Kamis (20/10) kemarin tanpa memberikan informasi jenis kelamin dan umur penderita baru virus Mers Corona.
Kemenkes Saudi mencatat bahwa hingga 20 Oktober ini jumlah pasien yang tertular virus Mers Corona mencapai 1430 kasus, selain 33 kasus tanpa gejala, diman sebanyak 612 kasus meninggal dunia sejak ditemukan pertama kali pada bulan Juni 2012.
Sementara itu jumlah mereka yang telah pulih mencapai 846 kasus, dan sebanyak 5 kasus penularan kini sedang dalam perawatan intensif pihak medis.
Ini adalah kasus penularan kedua virus Mers Corona sejak suksesnya penyelenggaraan ibadah haji tahun 1437 Hijriyah, setelah pada 9 Oktober kemarin Kemenkes Saudi mengumumkan kasus penularan pertama. (Dostor/Ram)
