Syiah Iran Memang Kirim Hizbullah Lebanon ke Yaman, Waspada Imigran Gelap Syiah di Indonesia

pengawal revolusi iranEramuslim.co – Media internasional Asharq al-Awsat belum  lama ini mendapat laporan dari sumber eksklusif  yang menyatakan bahwa Syiah Iran memang telah menyerukan agar Pasukan Syiah Hizbullah Lebanon untuk membantu gerombolan pemberontak Syiah Houthi di Yaman. Hal ini dilakukan Iran jauh hari sebelum Koalisi Arab Saudi melancarkan operasi Badai Penentu (Decisive Storm).
Sumber tersebut juga menyebutkan, para tentara Hizbullah tersebut diangkut menuju Yaman menggunakan kapal sewaan di Laut Merah, tak jauh dari Pantai Laut Yaman. Keputusan Teheran untuk meminta bantuan tersebut lantaran pasukan Garda Revolusi yang memang juga diterjunkan di Yaman, tentunya dengan berbagai kamuflase, menghadapi banyak kesulitan di Yaman.
Tak hanya itu, telah terjadi mobilisasi pasukan Hizbullah dari Baghdad dan Suriah dalam jumlah besar ke Yaman, termasuk menggaet tentara-tentara bayaran Afghanistan yang beroperasi di Irak dan Suriah untuk menutupi kebutuhan personel tentara di Yaman. Semuanya dilakukan secara rahasia, dikemas seolah-oleh mereka ini pengungsi atau orang-orang yang mencari suaka politik.

Imigran Syiah di Indonesia

Terkait dengan modus vivendi kejadian di atas, Indonesia selayaknya juga mewaspadai masuknya imigran syiah dalam jumlah besar ke wilayah hukum NKRI. Bukankah hal aneh jika para imigran ini semuanya laki-laki usia produktif, berbadan terlatih dan gemar berolahraga, dan naik pesawat komersial pula. Sekarang ribuan imigran syiah ini tersebar di berbagai tempat penampungan, namun juga banyak yang berkeliaran di mana-mana, di antaranya di kawasan Puncak Bogor yang akhirnya dikenal dengan tradisi kawin kontraknya (mut’ah).

Para politisi Islam di Senayan juga hendaknya mencermati langkah-langkah yang penuh keanehan ini. (rz)