Eramuslim – Kandidat Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, menyatakan bahwa kebijakan luar negeri Hillary Clinton di Suriah akan menyebabkan pecahnya perang dunia ketiga yang dimulai di wilayah kawasan Timur Tengah.
“Kami akan berakhir pada perang dunia ketiga karena Suriah, jika kita mendengarkan Hillary Clinton. Saat ini kita tidak hanya melancarkan perang dengan Suriah, melainkan Suriah, Rusia, dan Iran. Bukankah begitu?” ujar Trump dalam wawancaranya dengan kantor berita Reuters pada hari Selasa (25/10).
Perlu diketahui bahwa Hillary berencana akan memberlakukan zona larangan terbang di atas Suriah jika terpilih menjadi presiden ke 45 Amerika Serikat. Kebijakan yang dianggap dapat memicu konflik bersenjata dengan Rusia.
Trump melanjutkan, “Rusia adalah negara nuklir, dan negara dengan senjata nuklir yang selalu siap. Tidak seperti negara nuklir lainnya yang dapat diajak berbicara,” seraya meremehkan Hillary yang dianggap tidak akan dapat berbicara dengan Putin atas kritik yang dilontarkannya terhadap Presiden Rusia.
Senada dengan Trump, Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Amerika, Jenderal Joseph Dunford, dalam rapat dengar pendapat dengan Senat AS pada bulan September kemarin memperingatkan bahwa pemberlakukan zona larangan terbang di atas Suriah dapat menyebabkan pecahnya perang dengan Rusia.
Menrutnya, AS harus berperang melawan Suriah dan Rusia untuk dapat mengontrol seluruh wilayah udara di Suriah. (Bbcarabic/Ram)
