Rumah di Belakang Halaman Rumah

Assalaamu’alaikum wrwb

Pak Andan, saya memiliki rumah keluarga yang cuku besar. Untuk itu rencananya rumah yang kami tempati ini akan digunakan oleh adik kami. Lalu kami ingin membangun di halaman belakang rumah. Dengan akses masuk dari samping kanan yang selama ini dijadikan carport. Ukuran terlampir.

Rencananya kami ingin membangun rumah 2 lantai. Di lantai satu ingin ada kamar tidur utama plus wc nya, ruang musik, ruang keluarga dan ruang makan, ruang tamu dan terasnya, dapur , ruang dan carport.

Untuk lantai atas ingin ada 3 kamar tdiur anak, ruang pelayang, ruang cuci jemur dan gudang.

Untuk ruang keluarga saya ingin membuat berundak ke bawah. Hingga ia agak turun ke bawah.

Mohon maaf, saya berusaha membuat denah dengan versi sendiri. Mohon koreksi dan masukannya. Untuk itu saya lampirkan denah ini dengan maksud dapat dipelajari oleh Pak Andan.

 

Usulan Denah

Demikian pertanyaan kami. Terimakasih atas jawabannya.

Wassalaamu’alaikum wrwb

Nuraini

 

Wa’alaikum salam wrwb

Bu Nuraini dan netters eramuslim sekalian, saya sangat menghargai usaha ibu untuk membuat konsep ini sendiri. Sebuah usaha yang patut diberi apresiasi. Karena jarang sekali orang awam di bidang arsitektur yang mampu menjelaskan keinginannya dalam bentuk gambar. Walaupun masih banyak yang bertentangan dengan kaidah arsitektur, namun pola ini sudah sangat memudahkan saya dalam membuat disain yang tepat untuk ibu. Karena saya tinggal mengoreksi saja hasil imajinasi yang ada.

Koreksi tersebut seputar zone plan yang harus di tata ulang. Ruang tidur utama sebaiknya di belakang. karena ia adalah areal privasi. Lalu dua taman di sisi kiri dan kanan sebaiknya dihilangkan. harus kita pilih salah satu. Agar hemat pola ruangnya. Dapu yang berada di belakang juga sebaiknya kita pindah ke depan. Karena dapur modern biasanya ada di depan. Mudah dan praktis bila ada tukang gas yang datang.

Hasil perbaikan tersebut saya tuangkan pada denah berikut ini :

Sisi kiri saya manfaatkan untuk ruang tidur utama. Dengan 2 kamar mandi yang saling berdekatan. Walaupun fungsinya berbeda. Hingga praktis dalam pemasangan saluran airnya. Praktis pula dalam pola pengerjaannya. Dan sirkulasi hawa menjadi mudah karena dapat dikumpulkan jadi satu di taman dalam yang ada di anatara 2 kamar mandi tersebut.

Lantai atas saya buat void yang cukup luas. Void ini mengapit ruang tidur yang ada. Hingga sirkulasi hawa menjadi nyaman. Pandangan ke bawah juga jadi asyik. Karena ruang tidur di atas menjadi tidak terlalu terisolir. Tetap ada komunikasi yang baik dengan lantai bawah. Anak – anak akan tetap merasa nyaman. Tidak jauh dengan orang tuanya.

Saya coba buat view nya dengan mengosongkan lahan depan tempat rumah lama Ibu Nuraini. Sisi kanan yang merupakan carport bersama menjadi pintu masuk utama ke bangunan. Lahan hijau di depan teras yang masih tersisa dapat dinikmati bersama oleh kedua rumah. Hingga udara segar dapat tetap diperoleh keduanya.

Carport saya buat secukupnya saja, Hanya sekedar menutupi teras dapur. Karena jika saya buat agak besar maka rumah ini akan tertutupi atap carport. Hingga cukup dengan 4 tiang kecil dan atap pendek. Sementara mobil sesungguhnya dapat di parkir di gang 3,5 meter yang memanjang dari depan hingga ke lahan rumah.

Bu Nuraini yang saya hormati, beserta netters eramuslim yang setia. Sekian dulu jumpa kita. Sudah final gambar ini. Semoga keterangan singkat ini bisa kita manfaatkan dengan sebaik mungkin. Terimakasih atas aksesnya kepada kami.

Akhirul kalam,

Wassalaamu’alaikum wrwb

Andan Nadriasta, ST – [email protected]