Bau Mulut Mengganggu Dakwah

Assalamualaikum.Wr.Wb.

Saya mempunyai masalah pada bau mulut. Saat sedang mengisi kajian atau liqo saya kerap bermasalah dengan bau mulut saya. Bagaimana cara mengatasinya, apakah ada hubunganya dengan psikologis saya? soalnya jika merasa gugup maka mulut saya menjadi kering.

Terimakasih, jazakallah khoiron katsiron.

Wassalamualaikum.wr.wb.

Ass alamu’alaikum Wr.Wb.

Bau mulut merupakan masalah yang cukup mengganggu, apalagi disaat kita sedang berkumpul dengan orang lain, karena akan menjdikan kita kurang ‘PD’
Bau mulut disebabkan oleh beberapa hal, antara lain sisa makanan, karies gigi (gigi berlubang), karang gigi, sariawan, mulut kering (kurang minum) maupun gangguan lambung.

Untuk masalah gigi, sebaiknya Anda berkonsultasi langsung dengan dokter gigi, apakah ada karies, ataupun karang gigi yang tersembunyi (disela – sela gigi).
Mulut kering bisa juga menjadi pemicu bau mulut, untuk itu sebaiknya Sdr cukup minum air putih sebelum dan selama acara serta mempersiapkan mental secara optimal.

Adapun untuk mengatasi masalah bau mulut secara umum, maka sebaiknya perlu diperhatikan hal berikut :
• Menggosok gigi dan menggunakan siwak sebelum acara dimulai dengan waktu yang cukup (kurang lebih 2 menit)
• Gunakan Dental Floss (benang untuk pembersih gigi) tapi banyak yang menggantinya dengan tusuk gigi.
• Rutinkan berkumur – kumur dengan madu yang dicampur dengan habbatussauda.
(menggosok gigi hanya membersikan 25 persen dari rongga mulut. Untuk menjangkau bagian rongga mulut yang lain adalah dengan berkumur-kumur. Dan berkumur dengan madu dan habbatussauda, dengan tujuan membunuh kuman penyebab bau mulut).
• Cara lain adalah dengan berkumurlah dengan secangkir kecil perasan lemon yang dicampur madu.
• Kurangi makanan manis menjelang tidur dan perbanyak asupan berserat
(Makanan manis cenderung gampang menempel di gigi yang akhirnya menimbulkan karang gigi. Sedangkan makanan yang banyak mengandung serat ternyata tidak hanya sanggup memperlancar pencernaan, beberapa buah seperti bangkuang, dan semangka memiliki sifat pembersih dalam perut sehingga mengeluarkan sisa-sisa makanan)
• Perbanyak konsumsi sayuran dan buah dapat memperbaiki ekologi usus akan menjadi baik dan sehat.
• Cukup minum air putih.
• Hindari merokok
(Bukan hanya alasan kesehatan tubuh, kebiasaan merokok juga berpotensi menimbulkan kelainan dalam rongga mulut yakni pada gigi, gusi, lidah, hingga rongga mulut. Banyak penelitian menyebutkan jika jumlah karang gigi pada perokok cenderung lebih banyak di bandingkan dengan yang tidak merokok). Allahu’alam bisshowab

Wassalam.