Wanita Pembawa Berita

ilustrasi

Dunia Dalam Derita, masih ingat dahulu waktu kita masih kecil, pembawa acara Dunia Dalam Berita sungguh sopan dan duduk tenang dengan baju yang sopan serta tidak seksi sama sekali yang kalau tidak salah ingat, namanya Anita. Biasanya dia membawakan berita didampingi seorang pembaca berita lelaki yang membawakan berita dengan tenangnya. Memang agak membosankan namun rasanya antara sang pembawa acara dengan berita yang diuraikan sungguh tepat.

Sekarang semua pembawa acara berita nampak sangat cantik, energik dan lincah. Terkadang rasanya tidak sesuai saja melihat berita duka karena korban bencana, namun sang pembawa acara atau berita begitu lincah dengan pakaian yang sangat membentuk tubuh.

Selain itu sang pembawa berita membawakan berita dengan gaya yang sangat lincah dan riang sehingga antara topik berita dengan pembawa acara tidak klop. Acara debat politik dengan presenter yang sangat seksi yang berjalan dengan lemah gemulai di depan beberapa pakar politik pun rasanya kurang pas.

Sebetulnya apa sih yang djual oleh pemilik acara televisi, kan sudah ada iklan dan sinetron yang menggambarkan sosok wanita cantik, seksi dan berani yang sering mengundang berahi. Harusnya untuk acara-acara serius sebaiknya ditampilkanlah wanita dengan pakaian yang lebih sopan atau carilah wanita yang sudah agak tua dan berpenampilan serius sehingga berita acara yang seharusnya serius juga dapat diwakili oleh sosok wanita yang serius dan elegan bukan yang cantik, murah senyum dan lincah meriah, sekaligus menggoda.

Setelah saya perhatikan, memang hampir semua acara televisi jaman sekarang dimana topik beritanya politik dan lain lain, pemandunya adalah wanita-wanita yang sangat cantik dan berpenampilan modern dan menggoda. Itu saya saksikan juga di hampir semua stasiun televisi di seluruh dunia, atau di Arab Saudi pun. Masya Allah rupanya, semua media betul-betul sudah di-setting oleh Yahudi untuk menggerakkan wanita sebagai pembawa acara yang maha dahsyat.