5 Ilmuwan Muslim Berpengaruh di Dunia (Bag.Il)

Eramuslim – Kehadiran Islam di muka bumi, tidak hanya menyumbangkan kedamaian di seantero negeri. Melainkan membawa cahaya penerangan kepada setiap manusia, khususnya di bidang ilmu pengetahuan.

Dari sekian banyak ulama dan ilmuwan Muslim, ada 5 diantaranya yang memiliki pengaruh luas bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

Siapa saja mereka?

Ibnu Sina

Ibnu Sina atau yang lebih dikenal di dunia barat sebagai Avicenna lahir pada 980 dan meninggal pada 1037. Ibnu Sina dikenal sebagai peletak dasar-dasar ilmu kedokteran.

Karyanya yang sangat terkenal adalah Qanun fi Thib yang merupakan Referensi di bidang kedokteran selama berabad-abad. Seperti dikutip dari Softschools, Ibnu Sina mempunyai beberapa fakta menarik yang jarang diketahui orang.

Fakta tersebut antara lain, biografi Ibnu Sina ditulis berdasarkan kesaksian salah satu muridnya. Menurut biografi tersebut, ia dilahirkan di sebuah pedesaan di daerah Uzbekistan.

Ayahnya adalah gubernur dan orang yang terpelajar. Sang ayah mendorong Ibnu Sina mempunyai pendidikan tinggi. Ia juga mampu menghafal Alquran pada usia sepuluh tahun.

Ibnu Batutah

Abu Abdullah Muhammad bin Battutah atau juga Ibnu Batutah merupakan pengembara Berber Maroko. Ibnu Batutah lahir di Tangier, Maroko antara tahun 1304 dan 1307.

Pada usia 20 tahun, Ibnu Batutah berangkat haji ke Makkah. Ia kemudian melanjutkan perjalanannya hingga melintasi 120.000 kilometer atau sekira 44 negara modern.

Perjalanan Ibnu Batutah ditulis oleh seorang sarjana bernama Ibnu Juzay. Meskipun mengandung kisah fiksi, catatan perjalanannya di dunia merupakan yang terlengkap dari abad ke-14.