5 Keuntungan Zionis Israel Dalam Krisis Hubungan Arab Saudi CS dengan Qatar (Bag.I)

Eramuslim – Surat kabar berbahasa Ibrani “Jerusalem Post” menyebut pemutusan hubungan diplomatik, perdagangan dan perbatasan Mesir, Bahrain, UEA dan Arab Saudi dengan Qatar pada akhirnya hanya akan menguntungkan entitas pendudukan Zionis Israel.

Tel Aviv harus segara mengambil langkah tepat dan juga cepat dalam menyikapi krisis hubungan yang terjadi di kawasan Teluk. Tentunya ini akan berdampak pada meningkatnya citra entitas pendudukan di kawasan Dunia Arab.

Menurut surat kabar yang berbasis di kota suci Al Quds, terdapat 5 keuntungan yang dapat diraih Tel Aviv sebagai akibat dari krisis yang kini dihadapi oleh Qatar.

Bahaya Hamas

Krisis ini dapat memaksa Qatar untuk mengurangi atau bahkan menarik dukungannya bagi Gerakan Perlawanan Palestina “Hamas” yang berbasis di Jalur Gaza.

Zionis Israel berharap Doha akan menghentikan aliran dana bantuan ke wilayah Jalur Gaza yang telah di blokade selama 1 dekade, sehingga dapat melemahkan Hamas dan dapat digunakan oleh pemerintah Tel Aviv untuk menekan pergerakan dalam rangka mengubah cara perjuangannya.

Kembalinya hubungan yang lebih erat antara Arab Saudi-Mesir dan negara-negara Teluk

Satu-satunya sudut pandang yang sama antara entitas Zionis Israel-Arab Saudi-Mesir dan negara-negara Teluk adalah menentang kehadiran hegemoni Syiah Iran, dimana Teheran menjadi salah satu pendukung Hamas dari segi persenjataan, disaat negara Arab lainnya meninggalkan mereka untuk berjuang sendiri mempertahankan Masjid Al Aqsha. (Dostor/Ram)