Aljazeera: 3 Negara Terllibat Kudeta Gagal Qatar

Eramuslim – Laporan dokumenter eksklusif televisi Aljazeera mengungkap bukti adanya keterlibatan 3 negara Arab dalam mendukung kudeta terhadap pemerintah Qatar yang gagal pada tahun 1996. Ketiga negara tersebut adalah Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain.

Dalam rilis pertama di hari Senin (5/03) kemarin, episode awal penyelidikan mencakup wawancara dengan aktor yang mencoba melakukan kudeta dan memberi kesaksian tentang peran yang dimainkan oleh ketiga negara tersebut.

Film dokumenter juga mengungkapkan sebuah dokumen ringan milik intelijen Arab Saudi dan kerajaan mengenai rencana kudeta tersebut.

Kudeta yang dibajak dikenal sebagai ‘Operasi Abu Ali’ direncanakan berlangsung bulan Ramadhan, 14 Februari 1996, setahun setelah mantan Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Khalifa Al Thani, mengambil alih tahta.

Kudeta gagal ini rencananya akan dibantu mantan kepala polisi yang juga sepupu mantan Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Jassim bin Hamad Al Thani.

Dalam film dokumenter eksklusif ini, Aljazeera berhasil mengungkap bukti keterlibatan Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), dan Bahrain dalam mendukung upaya kudeta gagal, serta komite yang dibentuk untuk menangani operasi kudeta, dipimpin: