Catatan Asyari Usman: MetroTV, Ancaman Mendagri, dan Cara Kerja Ombudsman RI

Eramuslim.com -MetroTV lagi, haha. Pagi tadi, TV yang serba-anti ini membahas peringatan dari Ombudsman RI (ORI) terhadap Gubernur Anies Baswedan. Menurut ORI, Anies tidak kompeten mengelola pedagang kaki lima di kawasan Tanah Abang. Terus, Mendagri mengeluarkan ancaman kepada Anies jika dia tidak mematuhi rekomendasi ORI.

MetroTV menggaungkan ancaman Mendagri untuk membebastugaskan Anies kalau dia tidak mematuhi rekomendasi ORI. Begitu bersemangat Elman Saragih membacakan Editorial Media Indonesia (MI) di MetroTV yang intinya hanya berupa ketidaksukaan mereka terhadap Anies. Mereka membuat caption “Gubernur Ruwet” untuk menggambarkan bahwa Anies tidak mampu menjalankan tugas.

Ada beberapa poin yang dapat kita sarikan dari acara MetroTV itu.

Pertama, bagi stasiun TV ini tidak ada satu pun yang bagus dari Anies-Sandi. Bagi mereka, hanya Ahok yang bisa menjadi gubernur DKI. MetroTV adalah stasiun TV yang paling berbahaya di Indonesia. Konten acaranya, disengaja atau tidak, kebanyakan bersifat menghasut dan memperkuat perpecahan bangsa.

Kedua, ORI pantas dipertanyakan cara kerjanya. Terasa sekali lembaga ini tidak netral. Kita mau bertanya, mengapa ORI tidak berperan ketika proyek reklamasi Teluk Jakarta sarat dengan masalah ekosistem dan dampak sosialnya. Kenapa ORI bersembunyi?