Di Balik Kandas Investasi Miras

Eramuslim.com – PERDEBATAN soal investasi miras adalah sesuatu yang tidak perlu. Buang-buang waktu. Semua agama di Indonesia tidak ada yang menghalalkan miras.

Masyarakat di beberapa daerah yang ‘dijual’ sebagai pembenaran bahwa miras merupakan budaya lokal mereka, juga dengan tegas menolak. Kompak mengecam upaya legitimasi dan legalisasi miras tersebut.

Bila akhirnya Perpres soal investasi miras dicabut, itu sudah logis secara sosiologis. Tidak perlu dibesar-besarkan. Apalagi dipuja-puji.

Sebaliknya, secara politis kita patut bertanya. Kok bisa, pemerintah merilis kebijakan yang serampangan? Tanpa mendengar masukan publik sebelumnya. Apalagi ini persoalan sensitif bagi masyarakat Indonesia.

Maka jangan salahkan publik bila kemudian muncul kecurigaan. Bahwa rencana investasi miras merupakan agenda titipan. Bukan murni untuk kepentingan masyarakat seperti selama ini digembar-gemborkan. Mendorong investasi untuk rakyat, katanya.