Dr. Ahmad Fauzi, Ahli IT dari ITB : KPU Tidak Bisa Curang Seenaknya

Saya juga menulis, “Gue demen banget ni kayak main tahan-tahanan kartu balak ala gaplean poskamling Jangan lupa beli Neril dulu, mana tahu rontok rambut kalian saat garuk-garuk bingung mana lagi yang bisa diinput sebelum mulai input hasil-hasil TPS yang rakyatnya ingin perubahan ” Karena setelah 55% inilah kapal akan mulai oleng, Kapten. Tidak ada cerita mereka tidak memasukkan data TPS 02. Suara Jateng pun tidak akan tangguh membendung fakta riil yang ada. Kayak De Gea disikat Messi kemarin.

Tetapi, menanti selalu membuat baper, benar gak? Menjadi sangat waswas bilamana tiada berbuat sementara selalu ada peluang diperdaya oleh muslihat geng Nganu.

——————————

Segmen ini saya kasih separasi biar mudah dicopas.

Nah, jalan satu-satunya kita bisa proaktif adalah dengan menempel dan mengawal C1 dengan maksimal. Jika kita berhasil menempel dan menjaga C1 sampai di perhitungan rekap real count KPU, maka akan terjadi perubahan pada akhir bulan April ini dengan pergerakan suara paslon capreswapres 02 akan terus melaju stabil hingga 58%, 59% bahkan mungkin lebih.

Jadi, enjoy aja sambil waspada sampai tgl. 22 Mei nanti, kawal terus C.1 mulai dari TPS, di Desa, Kec., Kab, Prov sampe ke KPU Pusat, dan foto2 in deh plano C.1 yg ditempel di masing-masing TPS terus kirim capture nya ke tim BPN 02.

INSYA ALLAH PERJUANGAN KITA AKAN MENUAI HASIL.

BERSIAPLAH KITA MENYAMBUT PRESIDEN/WAKIL PRESIDEN BARU KITA, PRABOWO – SANDI !

Kuncinya: Kawal terus C1 dari kecamatan hingga KPU Pusat, Jangan kasih Kendor!!!

(kl/konfrontasi)