Kian Melemahnya Kekaisaran Amerika

Eramuslim.com – Jurnalis Ron Suskind, Pada tahun 2004, sempat mengutip pernyataan dari seorang penasihat senior  Gedung Putih Bush, yang juga disinggung Karl Rove, mengungkapkan, “Kita adalah sebuah kerajaan sekarang, dan saat kita bertindak, kita menciptakan realitas kita sendiri.” Dia menepis anggapan Suskind bahwa kebijakan publik harus berakar pada “komunitas berbasis realitas”. “Kami adalah aktor sejarah,” kata penasihat itu, “… dan Anda, semuanya, akan ditinggalkan untuk mempelajari apa yang kami lakukan.”

Kurang lebih 16 kemudian, perang Amerika dan kejahatan perang yang dilancarkan oleh pemerintahan Bush hanya menyebarkan kekacauan dan kekerasan yang jauh dan luas, yang disinyalir turut merusak kekuasaan dan otoritas internasional Amerika. Kembali ke jantung kekaisaran, industri pemasaran politik yang menjadi bagian Rove dan rekan-rekannya lebih berhasil memecah belah dan menguasai hati dan pikiran orang Amerika daripada orang Irak, Rusia, atau CinIroni dari pretensi kekaisaran pemerintahan Bush adalah bahwa Amerika telah menjadi sebuah kerajaan sejak awal berdirinya, dan bahwa penggunaan politik oleh staf Gedung Putih dari istilah “kerajaan” pada tahun 2004 bukanlah simbol dari sebuah kerajaan baru dan yang sedang naik daun seperti yang dia klaim, tetapi dari sebuah kerajaan yang merosot dan dekaden yang secara membabi buta tersandung ke dalam spiral kematian yang menyiksa.

Orang Amerika tidak selalu begitu peduli dengan sifat imperial ambisi negara mereka. George Washington menggambarkan New York sebagai “pusat kerajaan”, dan kampanye militernya melawan pasukan Inggris di sana sebagai “jalan menuju kekaisaran.” Penduduk New York dengan penuh semangat memeluk identitas negara bagian mereka sebagai Empire State, yang masih diabadikan di Empire State Building dan di pelat nomor New York State.

Sebagaimana diungkap Medea Benjamin dan Nicolas J. S. Davies, perluasan kedaulatan teritorial Amerika atas tanah Penduduk Asli Amerika, Pembelian Louisiana, dan aneksasi Meksiko utara dalam Perang Meksiko-Amerika membangun sebuah kerajaan yang jauh melampaui yang dibangun oleh George Washington. Tetapi ekspansi kekaisaran itu lebih kontroversial daripada yang disadari kebanyakan orang Amerika. 14 dari 52 senator AS memberikan suara menentang perjanjian 1848 untuk mencaplok sebagian besar Meksiko, yang tanpanya orang Amerika mungkin masih mengunjungi California, Arizona, New Mexico, Texas, Nevada, Utah, dan sebagian besar Colorado sebagai tempat wisata Meksiko yang eksotis.