Azerbaijan Larang Jamaah Haji Keluar Kota Makkah

Eramuslim – Pemerintah Azerbaijan melalui Caucasian Muslims Office (CMO) telah mendatangani kontrak pelaksanaan haji 2018 dengan jamaah. CMO adalah pihak yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan ibadah haji Azerbaijan.

Menurut kontrak, jamaah dilarang meninggalkan Makkah selama pelaksanaan haji. Mereka harus tinggal di tanah suci sesuai dengan jadwal.

“Mereka akan didenda jika melanggar kontrak,” katanya dilansir media Azerbaijan, APA, Jumat (16/2).

Meski demikian, kontrak menyebut CMO tidak bertanggung jawab atas setiap aksi ilegal yang dilakukan jamaah. Penyerahan dokumen untuk pelaksanaan haji 2018 telah dimulai awal pekan ini.

Paket haji per orang tahun ini berharga 4.150 dolar AS. Beberapa waktu lalu CMO sempat melaporkan kuota haji 2018 menurun drastis dari 900 kuota jamaah tahun lalu menjadi hanya 600 kuota. Ini adalah kuota paling sedikit yang pernah diterima Azerbaijan.

Namun pada akhirnya, CMO dan Kementerian Haji dan Umrah Saudi menandatangani perjanjian baru. Kuota haji telah meningkat dari 600 jadi 2.000 kursi. CMO bertugas menangani seluruh jamaah. (Ih)