Biden: Evakuasi Afghanistan Termasuk yang Terbesar dan Paling Sulit dalam Sejarah

Biden: Evakuasi Afghanistan Termasuk yang Terbesar dan Paling Sulit dalam Sejarah

Presiden Joe Biden/Net

eramuslim.com – Presiden AS Joe Biden, lagi-lagi menolak kritik yang dialamatkan kepadanya terkait Afghanistan.

Setelah tidak ingin disalahkan tentang keputusannya menarik pasukan, kali ini ia menolak disebut lamban dalam mengevakuasi warga Amerika. Ia dengan tegas mengatakan akan segera membawa warga AS yang masih terjebak di Afgghanistan kembali ke Amerika.

Biden memang mengakui bahwa ia tidak bisa menjamin hasil akhir dari evakuasi darurat dari bandara Kabul, tetapi ia mengatakan ia akan berusaha.

“Ini adalah salah satu pengangkutan udara terbesar dan tersulit dalam sejarah,” kata Biden dalam pidato yang disiarkan televisi dari Gedung Putih pada Jumat (20/8), seperti dikutip dari Arab News.

Sebelum Taliban menduduki Kabul, sejak Juli 2021 pasukan AS telah menerbangkan 18.000 orang keluar dari Afghanistan dengan penerbangan sewaan pribadi yang difasilitasi oleh pemerintah AS.

Biden mengatakan AS tengah berupaya berhubungan dekat dengan Taliban untuk mendapatkan akses ke bandara Kabul bagi warga Afghanistan yang bersekutu dengan AS.

Biden bersumpah untuk menyelamatkan sebanyak mungkin, tetapi banyak yang menghadapi kesulitan melewati pos pemeriksaan Taliban ke bandara Kabul untuk penerbangan evakuasi.

Awal tahun ini, Biden memberlakukan batas waktu 31 Agustus untuk pasukan AS keluar sepenuhnya dari Afghanistan. Saat ditanya apakah dia bisa mengeluarkan semua orang Amerika pada tanggal yang semakin dekat itu, Biden mengatakan itu adalah targetnya, tetapi memperingatkan dia tidak akan menebak-nebak penilaian komandan militer di lapangan.

“Saya tidak berpikir siapa pun dari kita dapat melihat gambar-gambar ini dan tidak merasakan sakitnya terhadap peristiwa ini. Sampai hari ini, mereka yang mungkin dalam bahaya tidak memiliki jalan keluar. Sekarang saya fokus untuk menyelesaikan pekerjaan ini,” kata Biden. (rmol)