Debka: Salah Besar Trump Berlakukan Elektronik Banned

Eramuslim – Situs berita intelejen dan militer Zionis Israel “Debka” menyebut Presiden Amerika Serikat telah melakukan kesalahan besar dengan memberlakukan larangan elektronik banned terhadap sejumlah negara di kawasan Dunia Arab dan Afrika Utara.

Larangan membawa alat-alat elektronik ke dalam kabin pesawat yang diberlakukan Trump justru hanya akan meningkatkan dan memperbesar peluang pesawat dengan cara ini, tulis Debka dalam laporannya yang diterbitkan hari Kamis (23/03) kemarin.

Debka melanjutkan, “Prosedur ini dikeluarkan oleh Otoritas Keselamatan Penerbangan AS hanya berlaku pada penerbangan dari ke 8 negara tersebut. Tentunya larangan ini tidak akan menjamin keselamatan pesawat dari sabotase oleh kelompok-kelompok tidak bertanggung jawab.”

Debka menekankan bahwa jika terjadi kebakaran atau insiden berbahaya di dalam kabin pesawat, maka petugas berwenang dapat segera memadamkannya atau mencegahnya. Lain lagi jika terdapat bom tersembunyi di laptop yang ada di perut pesawat, “Anda dapat membayangkannya bukan?”.

Selasa 21 Maret 2017, pemerintah Amerika Serikat memberlakukan elektronik ban terhadap penerbangan yang berasal dari 8 negara, yaitu Mesir, Yordania, Kuwait, Maroko, Qatar, Turki, Arab Saudi dan UEA.

Disusul beberapa jam kemudian dengan London yang memberlakukan kebijakan yang sama terhadap penerbangan dari Tunisia, Arab Saudi, Mesir, Yordania, Lebanon dan Turki. (Rassd/Ram)