AS Masih Menjadi Negara Terboros dalam Anggaran Militer

Amerika Serikat tetap sebagai pemboros militer terbaik di dunia meskipun adanya krisis keuangan dan meningkatnya defisit anggaran, sebuah organisasi penelitian melaporkan.

"Amerika Serikat telah meningkatkan pengeluaran militer hingga 81 persen sejak tahun 2001," lapor Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI).

Laporan lain mengatakan Amerika Serikat – dengan operasi mahal militernya di Afghanistan dan Irak – telah meningkatkan pengeluaran hampir 3 persen dibandingkan dengan tahun lalu.

"Pada 4,8 persen dari produk domestik bruto, pengeluaran militer AS pada tahun 2010 merupakan beban ekonomi terbesar di luar Timur Tengah," kata kepala SIPRI untuk Proyek militer Sam Perlo-Freeman.

Tahun lalu, Amerika Serikat meningkatkan 2,8 persen belanja militernya menjadi 698 milyar dolar – sekitar enam kali lipat dari China, yang merupakan pemboros militer kedua terbesar, diikuti oleh Inggris, Perancis dan Rusia.

Pada tahun yang sama, pengeluaran militer China tumbuh sekitar tujuh persen menjadi 119 miliar dolar. Rusia, Perancis dan Inggris masing-masing meningkatkan anggaran militer mereka hingga 4 persen.

Pada tahun 2009, belanja militer AS tumbuh sebesar 7,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Pengeluaran militer melonjak ini datang meskipun adanya pemotongan dari pemerintahan Obama dalam pengeluaran publik seperti kesehatan untuk mengkompensasi defisit anggaran.

AS dilaporkan telah menghabiskan lebih dari 1 triliun dolar uang pembayar pajak untuk perang di Irak dan Afghanistan sejak tahun 2001.(fq/prtv)