BBC Tolak Tayangkan Drama yang Kritik Israel

Netralitas BBC sebagai media kembali dipertanyakan, terutama terkait dengan sikap BBC atas isu-isu Timur Tengah khususnya konflik Israel-Palestina. Setelah menolak menayangkan iklan penggalangan dana untuk warga Gaza yang menjadi korban agresi brutal Israel, sekarang BBC menolak menayangkan sebuah drama yang isinya mengkritisi kebijakan-kebijakan Israel.

Jeremy Howe, tim editor untuk program drama di Radio 4 BBC pada surat kabar Guardian edisi Senin (16/3) mengatakan bahwa pihak BBC sudah membahas masalah ini berdasarkan kebijakan editorial dan memutuskan bahwa drama berjudul "Seven Jewish Children" yang dimainkan oleh Caryl Churchill tidak bisa ditayangkan atas karena tidak akan membawa manfaat bagi pemirsa dan sebagai media BBC harus bersikap tidak memihak.

"Setelah perdebatan yang cukup panjang, dengan berat kami memutuskan tidak bisa menayangkan ‘Seven Jewish Children’ yang berisi pandangan-pandangan Caryl Churchill," kata Howe.

Meski demikian, Howe mengakui bahwa "Seven Jewish Children" adalah karya drama yang "brilian". Drama itu sendiri bercerita tentang sebuah keluarga Yahudi yang mengajarkan anak-anak mereka bagaimana cara melihat sebuah tindak kekerasan. Drama ini terdiri dari tujuh babak yang menampilkan perjalanan sejarah Israel mulai dari peristiwa Holocaust, Intifada pertama di Palestina sampai peristiwa agresi brutal Israel selama 22 hari ke Jalur Gaza bulan Januari kemarin. Pagelaran pertama "Seven Jewish Children" sudah dilakukan di gedung teater Royal Court.

Churchill mengatakan, "Seven Jewish Children" adalah ungkapan perasaan yang kuat atas apa yang terjadi di Gaza. "Setiap orang tahu tentang Gaza, mereka marah melihat apa yang terjadi di sana. Drama ini sebagai salah satu cara untuk menolong warga Gaza. Ini sebuah even politik, bukan sekedar pertunjukan teater," tukas Churchill.

Apapun alasannya, BBC tetap menolak menayangkan drama tersebut. "Setelah melakukan pertimbangan. Kami merasa drama ini tidak akan menarik minat penonton kami," kata BBC dalam pernyataannya.

Untuk kesekian kalinya, kebijakan BBC mengundang tanda tanya. Laporan-laporan BBC tentang isu Timur Tengah selama ini sudah sering menimbulkan kontroversi di kalangan para komentator di Inggris. Laporan jajaran pejabat tinggi di BBC pada tahun 2006, menemukan bukti bahwa laporan-laporan BBC tentang konflik Israel-Palestina "tidak konsisten, tidak lengkap dan menyesatkan." Laporan itu menilai BBC gagal menyajikan laporan yang berimbang, BBC kurang menampilkan laporan-laporan tentang kondisi rakyat Palestina di bawah penjajahan Israel. Fakta yang bertentangan dengan alasan yang selalu diutarakan BBC tentang netralitas dan tidak memihak. (ln/iol)