Sebuah kelompok Jihadis asal Tunisia yang terkait jaringan Al-Qaeda telah menawarkan dukungan kepada Negara Islam di Irak dan Suriah , menjadi kelompok militan ketiga dari Al Qaeda yang mendukung IS dalam pekan ini , laporan dari lembaga monitoring intelijen yang berbasis di AS mengatakan.
Kelompok Jihadis Okba Ibn Nafaa, milisi jihad asal Tunisia yang selama ini telah diburu oleh pemerintahan Tunisia di pegunungan dekat perbatasan Aljazair selama dua tahun, telah mengidentifikasi dirinya sebagai Al-Qaeda di Maghreb Islam, cabang Afrika Utara .
Sebelumnya , pada hari Selasa, AQIM dan AQAP , keduanya cabang Al Qaeda, mendesak mujahidin di Irak dan Suriah untuk bersatu melawan ancaman koalisi internasional pimpinan AS terhadap IS.
“Saudara-saudara mujahidin di Brigade Okba Ibn Nafaa telah mendukung, dan bersemangat mempertahankan Negara Khilafah Islam,” kata kelompok itu, yang dikutip oleh SITE Intelligence Group Jumat.
“Mereka mendesak semua mujahidin untuk bergerak maju dan menghilangkan setiap perbatasan dan menghancurkan tirani di mana-mana,” SITE mengutip pernyataan kelompok jihadis tersebut.
Sejak revolusi Arab Springs 2011 yang menggulingkan diktator Zine El Abidine Ben Ali, Tunisia telah menghadapi kebangkitan Mujahidin setelah mereka alami era represif oleh rezim sebelumnya. (Arby/Dz)
