Coca-Cola Diserang Warganet karena Larang Kata ‘Palestina’

Sebelumnya, perusahaan Coca-Cola telah meluncurkan beberapa inisiatif komersial yang disebut Berbagi Coke untuk mendorong pelanggan minum soda sebagai minuman pilihan musim panas. Pengguna Twitter lain, Laura Kate Dale menunjukkan situs tersebut juga memblokir “Black Lives Matter” tapi mengizinkan “Blue Lives Matter” dan “Nazis.”

“Saya terus melakukannya selama beberapa menit dan ada banyak lagi kata yang ofensif berjalan dengan baik,” kata pengguna lain @NickTonyMack.

Menanggapi reaksi tersebut, Coca-Cola mengatakan sedang memperbaiki dan meningkatkan fitur tersebut. “Kami terus menyempurnakan dan meningkatkan alat personalisasi Share A Coke kami untuk memastikan itu digunakan hanya untuk tujuan yang dimaksudkan,” kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan kepada Newsweek.

[rol]